SESSION LAYER
Lapisan sesi atau Session layer adalah lapisan
kelima dari bawah dalam model referensi jaringan OSI, yang mengizinkan sesi
koneksi antara node dalam sebuah jaringan dibuat atau dihancurkan. Lapisan sesi
tidak tahu menahu mengenai efisiensi dan keandalan dalam transfer data antara
node-node tersebut, karena fungsi-fungsi tersebut disediakan oleh empat lapisan
di bawahnya dari dalam model OSI (lapisan fisik, lapisan data-link, lapisan
jaringan dan lapisan transport). Lapisan sesi bertanggung jawab untuk melakukan
sinkronisasi antara pertukaran data antar komputer, membuat struktur sesi
komunikasi, dan beberapa masalah yang berkaitan secara langsung dengan
percakapan antara node-node yang saling terhubung di dalam jaringan. Lapisan
ini juga bertanggung jawab untuk melakukan fungsi pengenalan nama pada tingkat
nama jaringan logis dan juga menetapkan [[[port TCP|port-port komunikasi]].
Sebagai contoh, protokol NetBIOS dapat dianggap sebagai sebuah protokol yang
berjalan pada lapisan ini.
Lapisan sesi dari model OSI tidak banyak
diimplementasikan di dalam beberapa protokol jaringan populer, seperti halnya
TCP/IP atau IPX/SPX . Akan tetapi, tiga lapisan tertinggi di dalam model
OSI (lapisan sesi, lapisan presentasi , dan lapisan aplikasi ) seringnya
disebut sebagai sebuah kumpulan yang homogen, sebagai sebuah lapisan aplikasi
saja.
Session layer mengijinkan para pengguna untuk
menetapkan session dengan pengguna lainnya. Sebuah session selain memungkinkan
transport data biasa, seperti yang dilakukan oleh transport layer, juga
menyediakan layanan yang istimewa untuk aplikasi-aplikasi tertentu. Sebuah
session digunakan untuk memungkinkan seseorang pengguna log ke remote
timesharing system atau untuk memindahkan file dari satu mesin kemesin lainnya.
Sebuah layanan session layer adalah untuk
melaksanakan pengendalian dialog. Session dapat memungkinkan lalu lintas
bergerak dalam bentuk dua arah pada suatu saat, atau hanya satu arah saja. Jika
pada satu saat lalu lintas hanya satu arah saja (analog dengan rel kereta api
tunggal), session layer membantu untuk menentukan giliran yang berhak
menggunakan saluran pada suatu saat.
Layanan session di atas disebut manajemen
token. Untuk sebagian protokol, adalah penting untuk memastikan bahwa kedua
pihak yang bersangkutan tidak melakukan operasi pada saat yang sama. Untuk
mengatur aktivitas ini, session layer menyediakan token-token yang dapat
digilirkan. Hanya pihak yang memegang token yang diijinkan melakukan operasi
kritis.
Layanan session lainnya adalah sinkronisasi.
Ambil contoh yang dapat terjadi ketika mencoba transfer file yang berdurasi 2
jam dari mesin yang satu ke mesin lainnya dengan kemungkinan mempunyai selang
waktu 1 jam antara dua crash yang dapat terjadi. Setelah masing-masing transfer
dibatalkan, seluruh transfer mungkin perlu diulangi lagi dari awal, dan mungkin
saja mengalami kegagalan lain. Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya masalah
ini, session layer dapat menyisipkan tanda tertentu ke aliran data. Karena itu
bila terjadi crash, hanya data yang berada sesudah tanda tersebut yang akan
ditransfer ulang.
* Protokol yang Terdapat Pada Session Layer:
1. Beberapa protokol dan interface
yang terdapat pada layer ini adalah :
a. NETBIOS ( Netbios Extended User Interface) session interface
dan protokol dikembangkan oleh IBM.
b. PAP ( Printer Access Protocol ) terdapat pada printer
postscript untuk akses pada jaringan Apple Talk.
c. NETBEUI merupakan pengembangan dari Netbios yang digunakan
pada produk Microsoft Networking seperti Windows NT dan LAN.
d.Network File System (NFS). Dikembangkan oleh Sun Microsystem
dan digunakan dengan TCP/IP, sehingga membolehkan akses transparan untuk Unix
workstation ke remote ressources.
e.Structured Query Language (SQL). Dikembangkan oleh IBM, menyediakan
cara simple bagi users untuk mendefinisikan kebutuhan informasi mereka pada
kedua sistem baik lokal maupun remote.
f. Remote Procedure Call (RPC) merupakan Client/Server yang luas
dan merupakan tool pengalihan bagi pengguna untuk lingkungan yang memiliki
layanan yang berbeda. Prosedur dibuat di klien dan dilakukan di server.
g.X Window. Banyak digunakan oleh intellegent terminals untuk
berkomunikas dengan remote (Unix computer) yang memungkinkan mereka untuk
beroperasi seolah olah terpasang monitor lokal.
h. AppleTalk Session Protocol (ASP). Merupakan mekanisme
Client/Server yang lain, yang digunakan pada Appletalk client server.
Lapisan session bertanggung jawab untuk mengendalikan dialog
antar node. Komunikasi dapat berlangsung dalam tiga mode dialog :
a. Simplex, komunikasi satu
arah.
b. Half-duplex, komuniksi dua arah
bergantian.
c. Full-duplex, komunikasi
dua arah bersamaan.
2. Setiap session pada proses
komunikasi terdiri dari tiga fase:
a. Pembentukan Hubungan, node membentuk
kontak dan menyepakati aturan-aturan komunikasi.
b. Pemindahan data, Node-node
dipakai untuk dialog pertukaran data.
c. Pemutusan hubungan.
Langkah 1 dan 3 merupakan overhead tambahan bagi proses
komunikasi, karena saat pengiriman pesan tunggal yang dikirimkan melalui
session resmi, fase pembentukan dan pemutusan akan mengirimkan lebih banyak
data daripada pesan itu sendiri. Saat ini pendekatan session connection
oriented(metode checkpoint) lebih disukai bagi komunikasi yang kompleks agar
jika terjadi kesalahan node pengirim hanya mengirimkan data yang dikirim sejak
checkpoint sebelumnya.
3. Pada lapisan session ini
terdapat dua jenis layanan yaitu :
a.
Pembentukan dan pemutusan hubungan antara dua entitas presentasi.
b.
Mengatur pertukaran data, menentukan batas dan melakukan sinkronisasi operasi
data antar dua entitas presentasi pada lapisan diatasnya.
Contoh dari session layer : Gateway
Network components: Gateway
Protocols: NetBIOS - Names Pipes - Mail Slots –RPC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar